Jakarta, Tamasya – Makassar merupakan ibu kota dari Provinsi Sulawesi Selatan sekaligus kota metropolitan terbesar yang ada di Pulau Sulawesi. Kota yang sempat dikenal sebagai Ujung Pandang ini memiliki kuliner khas yang diketahui oleh masyarakat Indonesia yaitu Coto Makassar dan Sop Konro yang gurih dan nikmat.

Lalu, bagaimana dengan tempat wisata yang ada di Makassar? Yuk, simak daftarnya berikut ini biar tidak cuma tahu kuliner khasnya saja!

  1. Pantai Losari

Sumber: Daradaeng

Tempat wisata favorit warga Makassar yang sekaligus menjadi ikon kebanggaan mereka adalah Pantai Losari. Lokasi berada di area barat kota Makassar dan sering dikunjungi banyak wisatawan pada pagi dan sore hari. Kegiatan utama yang bisa dilakukan di sini adalah berenang, menikmati pemandangan matahari terbit dan terbenam, hingga mencicipi kuliner Makassar yang dijajakan di sekitar pantai seperti ikan bakar, bubur ayam, pisang epe, dan masih banyak lagi.

  1. Pantai Akkarena

Kamu pecinta pemandangan matahari terbenam? Jika ya, kamu wajib berkunjung ke Pantai Akkarena yang pemandangannya sangat indah. Jaraknya hanya 5 km dari Pantai Losari. Pantai yang terkenal dengan pasir hitamnya ini memiliki sejumlah fasilitas lengkap yang dapat membuat pengunjungnya merasa nyaman, mulai dari MCK, fasilitas olahraga, taman bermain, dan rumah makan. Kegiatan yang bisa dilakukan di sini adalah duduk santai di pinggir pantai dekat dengan deretan pohon kelapa yang menjulang tinggi.

  1. Fort Rotterdam

Tidak jauh dari Pantai Losari, ada sebuah benteng peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo. Pada awal pembangunan di tahun 1545 atas perintah Raja Gowa ke-9, benteng ini bernama Benteng Ujung Pandang dan difungsikan sebagai markas militer kerajaan. Kemudian setelah Kerajaan Gowa-Tallo menandatangani Perjanjian Bungayya dengan pihak Belanda, benteng ini diserahkan kepada mereka dan namanya diubah menjadi Fort Rotterdam. Setelah dikuasai oleh Belanda, benteng ini berfungsi sebagai tempat penampungan rempah-rempah di wilayah Indonesia bagian timur. Tidak hanya berkeliling menikmati bangunan benteng yang masih berdiri kokoh, kamu bisa berkunjung ke Museum La Galigo yang memamerkan sejumlah koleksi milik Kerajaan Gowa-Tallo.

  1. Benteng Somba Opu

Benteng Somba Opu berada di wilayah pinggiran Makassar, tepatnya di Kabupaten Gowa. Sama seperti Fort Rotterdam, Benteng Somba Opu merupakan benteng peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo yang dibangun pada tahun 1525 atas perintah Raja Gowa ke-9. Benteng ini juga sempat dikuasai oleh Belanda sebagai pusat rempah-rempah dunia. Kemudian benteng ini dihancurkan dan sempat terendam air laut. Namun pada tahun 1980, sisa reruntuhan benteng ditemukan kembali dan direnovasi oleh pemerintah setempat lalu dibuka untuk umum sebagai tempat wisata. Benteng Somba Opu ini bisa dibilang sebagai tempat wisata yang mewakili 4 suku di Sulawesi yaitu Bugis, Makassar, Mandar, dan Toraja. Selain berkeliling benteng, kamu juga bisa mengunjungi rumah adat, museum, dan meriam peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo.

  1. Pelabuhan Paotere

Ingin melihat suasana pelabuhan zaman dulu? Berkunjunglah ke Pelabuhan Paotere. Di sini kamu bisa melihat kapal tradisional suku Bugis-Makassar, Phinisi, dan Lambo. Pelabuhan yang merupakan peninggalan dari Kerajaan Gowa-Tallo sejak abad ke-14 ini masih digunakan hingga saat ini, terutama sebagai pusat perdagangan para nelayan. Di sekitar area ini ada banyak kios penjual ikan segar dan rumah makan seafood. Lokasi ini juga cocok untuk kamu penggemar fotografi yang ingin hunting foto.

  1. Trans Studio Makassar

Beralih dari tempat wisata bersejarah di Makassar, saatnya berkunjung ke taman bermain yang modern.Trans Studio Makassar merupakan sebuah taman bermain yang luasnya sekitar 2,7 hektar dan berkonsep indoor. Taman bermain ini terbagi atas 4 zona utama dan memiliki 22 wahana yang menghibur. Beberapa wahana yang populer adalah Studio Tour, Sepeda Terbang, Si Bolang, Safari Track, Balloon House, Karosel, Kano Kali, dan masih banyak lagi. Puas bermain di Trans Studio, mampirlah ke Mall Trans Studio untuk belanja dan mencari makan.

  1. Pulau Samalona

Sumber: Step by Step

Pulau Samalona yang berada di Selat Makassar ini hanya berjarak 2 km dari pusat kota Makassar. Pulau ini cocok dikunjungi wisatawan yang ingin mencari ketenangan dan udara yang segar, serta melakukan kegiatan diving dan snorkeling.  Pasirnya putih dan airnya jernih. Untuk tiba di Pulau Samalona, pengunjung harus menyeberangi laut selama 30 menit menggunakan perahu motor sewaan. Luas pulau ini hanya 2 hektar. Meski demikian, fasilitasnya sudah terbilang cukup lengkap.

  1. Masjid Raya Makassar

Masjid terbesar di Makassar ini dibangun pada tahun 1948 dan dapat menampung 10.000 jamaah. Selain sholat, di sini para pengunjung bisa mengunjungi perpustakaan dan kantor perwakilan MUI. Arsitektur masjid ini sempat dirombak pada tahun 1999 silam sehingga tampak lebih megah dan indah.

Itulah 8 tempat wisata yang cukup populer di Makassar. Berminat mengunjunginya?

645

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here