Sumber: Bangkok.com

Thailand adalah salah satu negara destinasi liburan wajib bagi masyarakat Indonesia. Beberapa alasan yang membuat orang berbondong-bondong ke Thailand adalah karena kuliner yang lezat, harga baju yang murah, pertunjukan-pertunjukan menarik, jarak tempuh yang tidak terlalu jauh di Indonesia, serta berbagai tempat wisata yang cantik untuk diabadikan dalam foto.

Thailand juga termasuk dalam negara Asia Tenggara, sama seperti Indonesia. Meski demikian, bukan berarti norma dan peraturannya sama seperti negara kita loh. Thailand merupakan salah satu negara yang menjunjung tinggi tradisi, menghormati raja dan agama.

Jika kamu baru pertama kali berkunjung ke Thailand, ada baiknya mencari tahu mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan di sana. Kali ini kita akan membahas mengenai larangan di negeri gajah putih ini. Perlu kamu ketahui, kebanyakan larangan berikut jika dilarang bisa memberikan nasib sial bagi pelakunya. Ngeri ya!

Menghormati Raja Thailand

Sumber: Independent

Masyarakat Thailand sangat mencintai dan menghormati rajanya. Masih ingat saat Raja Bhumibol meninggal tahun 2016 silam? Seluruh masyarakat menangisi kepergiannya. Orang Thailand yang berada di luar negeri pun berkumpul untuk menghormati mendian raja. Masa berkabung nasional pun tidak tanggung-tanggung, berlangsung selama 1 tahun.

Asal kamu tahu, foto raja pun sangat dihormati oleh masyarakatnya. Jadi kamu jangan coba-coba menghina raja atau menjadikannya bahan bercandaan. Beberapa perilaku yang dianggap menghina raja adalah menginjak foto raja, mencoret-coret foto raja, dan berbicara negatif tentang raja dan anggota keluarga kerajaan.

Bagi orang yang tidak menghormati raja, ada hukuman tersendiri. Misalnya saja waktu itu ada turis asal Swiss yang berakhir mendekam di penjara karena mengecat poster raja dengan cat hitam. Ada juga pria lokal yang menghina raja lewat gambar dan tulisan di poster, dia dihukum 35 tahun penjara. Masih berani coba-coba menghina Raja Thailand?

Dilarang bersiul di malam hari

Saat malam hari di Thailand, sebaiknya hindari bersiul meski niatnya karena ingin menikmati lagu atau bersenang-senang. Bersiul saat malam hari di Thailand dipercaya bisa membuat kamu sial tujuh turunan. Konon saat kamu bersiul itu, kamu secara tidak langsung memanggil para roh jahat di sekitarmu.

Dilarang memegang kepala orang lain

Saat bertemu anak kecil atau orang yang sudah akrab, kita terbiasa untuk mengusap kepala mereka. Lain halnya jika kamu sedang berada di Thailand. Mungkin kamu bertemu dengan anak kecil yang menggemaskan dan ingin memegang kepalanya. Ingat, tahan dirimu untuk tidak memegang kepala anak tersebut. Meskipun kamu seorang wisatawan, orang tua anak tersebut bisa saja tersinggung dan menganggap kamu tidak sopan. Hal ini dikarenakan masyarakat Thailand menggangap bahwa kepala adalah bagian tubuh dengan derajat yang tertinggi.

Menghormati patung Buddha

Sumber: Bhmpics

Patung Buddha sama dihormatinya seperti Raja Thailand. Mayoritas masyarakat Thailand adalah penganut agama Buddha, tidak heran mereka sangat menghormati Buddha. Saat kamu berada di Thailand, pastikan kamu tidak menghina Buddha atau bersikap tidak sopan terhadap patung Buddha. Salah satu bentuk hormat terhadap Buddha adalah tidak memegang kepala Buddha.

Memegang kepala Buddha dipercaya bisa memberikan nasib sial untuk pelakunya. Selain itu saat berfoto, kamu tidak boleh lebih tinggi dari kepala patung Buddha. Jika kamu lebih tinggi, sebaiknya foto sambil menunduk atau berlutut. Terakhir dan paling penting, jangan pernah menginjak patung / gambar Buddha atau menyentuhnya dengan kaki karena kaki adalah bagian tubuh yang dianggap kotor. Jika kamu nekat melakukannya, siap-siap mendekam di penjara ya.

Dilarang meludah dan buang sampah sembarangan

Larangan ini sebenarnya juga ada di Indonesia, namun masyarakat banyak yang melanggarnya karena tidak pernah ada sanksi yang diberikan. Lain halnya saat berada di Thailand, jika ada yang melakukan larangan ini maka akan dikenai sanksi denda sejumlah 200 Baht.

Dilarang menyentuh biksu

Saat berkunjung ke kuil dan bertemu dengan biksu, para wanita sebaiknya tidak berusaha untuk menyentuh biksu. Saat berpas-pasan tidak perlu bersalaman, kamu bisa menyapanya dengan cara mengatupkan kedua tangan di depan dada kemudian membungkuk hormat. Jika ingin memberikan sesuatu kepada biksu, kamu bisa menitipkannya ke teman pria atau membungkus benda tersebut menggunakan kain agar tidak bersentuhan langsung dengan biksu.

Memperhatikan tata krama saat duduk

Kamu harus selalu mengingat bahwa kepala memiliki status tertinggi dan kaki memiliki status terendah. Saat duduk di lantai usahakan untuk melipat kaki dan tidak mengarahkan kaki ke orang lain. Saat duduk di kursi, jangan angkat kaki tinggi-tinggi. Saat bercanda dengan teman, jangan menendang bagian tubuh mereka.

Itulah beberapa larangan dan aturan yang perlu kamu ketahui sebelum pergi mengunjungi Thailand. Kamu tidak mau dipenjara atau dicap tidak sopan oleh masyarakat Thailand, kan?

986

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here