Sumber: littlebitesofbeauty.com

Selama traveling, bukan tak mungkin kesehatan kita akan menjadi terganggu. Apalagi jika pola hidup kita tidak teratur dan terjaga selama traveling ini. Untuk sebagian traveller, memang pola hidup mereka akan berubah secara drastis selama traveling. Yang biasanya tidur teratur, kini harus begadang karena banyak menghabiskan wkatu bersama dengan teman-teman. Atau yang selama ini selalu menjaga diet dan makan makanan sehat menjadi tak terkontrol lantaran sibuk icip icip kuliner atau street food yang dijumpai selama traveling. Atau yang selama ini olah raga, menjadi mager karena tubuh sudah terlalu lelah selama dalam perjalanan. Intinya selama traveling, pola hidup yang sebelumnya teratur dan sehat tak jarang menjadi berantakkan. Sebagai akibatnya, kadangkala kondisi tubuh para traveller ini menurun dan akirnya jatuh sakit saat menjalani aktivitas traveling ini.

Salah satu hal yang membuat seorang traveller jadi mudah sakit adalah karena kebiasaan makan mereka yang sembarangan dan tak beraturan. Saat traveling ke suatu derah atau negara tertentu, maka satu hal yang tak boleh untuk dilewatkan adalah makanan khas di tempat tersebut. Apalagi kini sedang trend street food di mana traveller bisa makan aneka hidangan yang lezat dengan harga kaki lima yang sangat terjangkau. Sayangnya tak semua makanan yang disantap ketika traveling itu cocok dengan kondisi kesehatan kita. Ada yang memiliki cita rasa super pedas dengan rempah yang kuat sehingga membuat lambung yang sensitif sangat sulit untuk menerimanya. Ada juga yang dimasak dengan cara yang tidak steril, hingga mau tak mau kuman dan bakteri membuat tubuh menjadi tumbang dan sakit.

Namun bukan berarti kita tak bisa menikmati makanan lezat dan sehat saat traveling loh. Banyak travel blogger yang membagikan tips dan trik makan enak namun tetap sehat selama traveling. Dan dikutip dari berbagai sumber, inilah trik supaya kamu tetap bisa makan enak dan sehat selama traveling.

Jangan segan untuk memesan menu berbeda pada pelayan

Ketika memesan makanan jangan ragu untuk meminta menu yang spesial dan mungkin agak berbeda dengan yang terhidang di resto atau warung tersebut. Sebagai contoh, kamu lebih memilih makan ayam bakar saja yang lebih sehat dibandingkan ayam goreng. Atau makanan serba dikukus daripada yang digoreng dengan banyak minyak. Saat ini banyak kok resto atau warung yang bisa dikunjungi traveller yang menawarkan menu rebusan atau bakaran yang pastinya lebih sehat dibandingkan serba goreng-gorengan yang penuh minyak itu.

Minta tambahan sayuran yang banyak

Sumber: organicfacts.net

Saat traveling, kamu bukanya tak boleh memesan makanan serba gorengan yang memang sangat mudah ditemui di mana saja. Namun jangan lupa mengimbanginya dengan sayuran dengan kuantitas yang cukup banyak pula. Misalnya selain memesan french fries, kamu juga memesan salad sayuran dengan dressing minyak zaitun yang lebih sehat daripada mayonaize. Atau kamu bisa mengambil banyak lalapan segar saat makan di warung kaki lima. Ketika menikmati street food pun, carilah yang dibakar atau yang dihidangkan dengan banyak sayuran serta buah-buahan segar. Dengan cara ini gizi yang masuk ke tubuhmu akan lebih seimbang dan bervariasi pula.

Tanyakan bagaimana makanan itu diolah

Jangan terpaku pada buku menu yang disodorkan pelayan padamu. Sebagai pelanggan atau pembeli, kamu punya hak untuk menanyakan pada pelayan bagaimana makanan tersebut diolah. Sebab ada juga makanan dan minuman yang tampak sehat, namun ternyata dibuat dengan banyak gula dan lemak jahat di dalamnya. Karena itulah kamu sebaiknya bertanya pada pelayan bagaimana cara makanan yang hendak kamu pesan ini diolah, apakah di panggang, direbus atau digoreng dengan banyak minyak. Saat kamu traveling dan mencicipi variasi streetfood, lebih mudah untuk melakukan hal ini sebab secara langsung kamu akan bisa melihat bagaimana makanan tersebut diolah dan juga disajikan.

Makan di resto atau stall yang bersih

Sejak kecil kita diajarkan untuk memilih makanan yang bersih dan juga tidak dihinggapi lalat. Ketika kita dewasa, kriteria ini ditambah dengan makan di tempat yang terjamin kebersihannya. Karena itulah saat traveling, kamu wajib untuk memilih resto, warung atau stall yang terjamin kebersihannya. Hal itu bisa kamu lihat dari lingkungan disekitar warung atau resto tersebut berdiri. Jika sampah dibuang sembarangan atau street food berada di dekat tempat pembuangan sampah, sebaiknya hindari makan disana meskipun harganya terjangkau sekali. Selain itu, lihat pula dari alat makan yang digunakan untuk menghindangkan makanan. Dari situ kita bisa mengetahui apakah resto atau stall street food yang kita kunjungi ini bersih dan juga aman dari kuman.

Pesan separuh porsi saja

Kadangkala untuk memanjakan pelanggan, ada resto atau stall street food yang memberikan porsi super besar pada pembeli. Melihat makanan lezat dengan porsi besar, maka rasanya sayang untuk tidak menghabiskanya. Namun jika pola ini diteruskan, maka bukan tak mungkin dalam tempo waktu traveling selama seminggu saja kadar lemak dan gula darah Anda bisa naik dengan drastis. Jika diteruskan, maka efeknya bisa sangat fatal bagi kesehatan. Karena itulah ada baiknya memesan separuh porsi saja dari yang ditawarkan. Dengan porsi yang lebih kecil, Anda bisa mengontrol berapa banyak kalori dan gula yang masuk ke dalam tubuh lewat makanan ini. Selain itu, Anda tak mubazir menyisakan makanan karena terlanjur memesan dalam jumlah besar.

Air putih lebih baik daripada minuman bersoda

Salah satu kenikmatan saat menyantap makanan adalah dengan minuman dingin, dengan rasa yang sangat manis. Apalagi jika disantap saat suhu sedang panas-panasnya. Namun tentu saja minuman dingin dengan banyak gula dan juga minuman ringan bersoda itu, tidak baik untuk kesehatan Anda. Kandungan gula yang cukup tinggi, akan sangat berhaya jika dikonsumsi dalam tempo waktu yang lama. Karena itu ada baiknya Anda mengganti minuman soda dengan air putih saja. Soda atau minuman manis lain masih boleh dikonsumsi, namun dalam porsi kecil saja. Oh ya Anda juga bisa membawa air mineral yang dibawa ke mana saja saat traveling. Selain sehat dan nol kalori, air putih juga jadi pilihan tepat jika Anda tak ingin mengalami dehidrasi saat traveling.

Hindari mengkonsumsi makanan dengan bahan yang kurang familiar bagi Anda

Saat traveling ke daerah atau negara tertentu, ada beberapa makanan unik dan mungkin tak pernah Anda lihat dan konsumsi sebelumnya. Tentu saja ada keinginan untuk mencicipi bagaimana rasa makanan baru tersebut. Namun sebelum itu, pastikan Anda familiar atau kenal dengan bahan-bahan pembuat makanan itu. Jangan sungkan untuk bertanya pada penjual mengenai bahan makanan yang mereka jual ini. Hal ini bermanfaat terutama jika Anda punya suatu alergi tertentu pada makanan. Selain itu perut Anda mungkin tak cocok dengan suatu bahan makanan tertentu, sehingga dikhawatirkan akan memicu alergi atau keracunan jika memaksakan diri untuk menyantap makanan-makana dengn bahan yang masih asing tersbeut.

Hati-hati dengan makanan yang tidak terbungkus

Saat traveling dan pergi ke spot kuliner tertentu, mata Anda bisanya akan tertuju pada makanan yang dihidangkan di pinggir jalan dengan warna dan aroma yang mengoda. Boleh saja tergoda dengan makanan-makana tersebut, namun ada baiknya Anda meminta yang baru pada penjual. Apalagi jika makanan yang tersebut tidak terbungkus sehingga lalat, debu, dan kuman bisa dengan mudah menempel di sana. Selain meminta makanan yang baru dimasak, ada baiknya pula Anda jajan atau mencicipi hidangan yang terbungkus. Ini lebih aman dibandingkan Anda makan makanan yang dibiarkan terbuka, hanya karena ini memikat para pembeli untuk datang dan mencicipi.

Alkohol dan kafein tak boleh dikonsumsi secara berlebihan

Sesuatu yang berlebihan itu memang tidak baik adanya. Sama seperti ketika mengkonsumsi alkohol atau minum-minuman yang mengandung kafein secara berlebihan. Mungkin saat traveling, Anda akan ngobrol larut malam dengan teman dan sahabat di sebuah kafe dan menghabiskan bercangkir-cangkir kopi. Atau menikmati pesta yang meriah di club dan bar. Gaya hidup seperti ini akan sangat merugikan bagi seorang traveler yang membutuhkan banyak tenaga untuk melanjutkan aktivitasnya. Sebaiknya Anda membatasi konsumsi alkohol dan kafein pada batas tertentu saja. Alih-alih minum margaritas atau piƱa coladas, Anda bisa mesan martini atau wine saja sebagai penggantinya.

Ikan sebagai pengganti daging

Ilmuwan telah membuktikan bahwa ikan lebih punya manfaat kesehatan dibandingkan dengan daging, terutama daging merah. Karena itu, perbanyak konsumsi ikan dalam makanan yang Anda konsumsi selama traveling ini. Menu ikan atau seafood dengan mudah kita temui mulai dari restoran berbintang, hingga street food pinggir jalan. Pilihlah yang diolah dengan cara direbus, dikukus, dibakar atau digoreng dengan minyak yang sedikit saja. Selain menyehatkan, beberapa jenis ikan juga lebih lezat dan juga lebih murah dibandingkan dengan daging merah yang mungkin Anda konsumsi selama traveling ini.

Jangan lewatkan sarapan

Sumber: marthastewart.com

Beberapa traveller sangat meremehkan manfaat sarapan selama traveling. Berbagai alasan mulai dari tak sempat hingga mahal, membuat seorang yang sedang dalam perjalanan melewatkan sarapan. Pdahal sarapan itu sangat penting untuk memberikan energi untuk aktivitas selama seharian penuh. Sarapan tak perlu mahal dan berat, yang penting cukup dan seimbang serta mengenyangkan Anda. Setangkup roti gandum dengan dua butir telur rebus dan secangkir kopi low fat tentu tak terlalu mahal bukan untuk kantong Anda? Selain itu makanan ini juga lebih sehat dan bermanfaat untuk tubuh Anda.

Kurangi gorengan dan makanan manis

Tak bisa dipungkiri gorengan dan makanan manis adalah godaan terbesar saat kita icip-icip kuliner di berbagai tempat atau negara ini. Pasalnya dua jenis makanan ini punya variasi beragam, dan cara membuatnya pun terbilang mudah dibandingkan jenis makanan lain. Sayangnya makanan yang digoreng atau dengan rasa yang terlalu manis itu, tak baik jika dikonsumsi dalam porsi besar. Selain bisa membuat tubuh Anda menggemuk, akibatnya untuk kesehatan pun bisa fatal pula. Anda tak maukan pulang traveling dengan tubuh yang menggemuk dan berpenyakit? Karena itulah kurangi mengkonsumsi dua jenis makanan tersebut ketika Anda traveling.

742

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here