Jakarta, Tamasya – Tidak seperti waktu liburan lainnya yang berbeda di setiap tempat atau negara misalnya waktu liburan anak sekolah yang berbeda di hampir setiap negara, liburan akhir tahun justru dinikmati pada waktu bersamaan oleh seluruh masyarakat di berbagai daerah dan negara. Semua orang tentu ingin menikmati momen pergantian tahun lama ke tahun yang baru dengan suasana yang berbeda dari biasanya sekaligus berlibur bersama keluarga tercinta.

Apakah kamu salah satu wisatawan yang sudah menyiapkan rencana liburan akhir tahun dari jauh-jauh hari? Jika iya, pasti seru ya karena sebentar lagi akan berlibur dan meninggalkan kegiatan sehari-hari untuk beberapa hari. Destinasi wisata yang menjadi tujuan banyak wisatawan untuk liburan akhir tahun adalah Bali, Lombok, Yogyakarta, Singapura, Thailand, Malaysia, Eropa, dan masih banyak lagi.

Meski kamu sudah merencankan liburan akhir tahun dengan sebaik mungkin, ada beberapa resiko yang harus kamu hadapi selama liburan tersebut. Sebelum mood kamu menurun karena harus menghadapi resiko tersebut, sebaiknya pahami dulu resiko tersebut agar kamu bisa menghindarinya sehingga liburan tetap terasa seru dan mood tetap ceria!

  1. Tarif akomodasi yang mahal

Masih ingat dengan prinsip ekonomi bahwa semakin tinggi permintaan maka harga barang akan semakin tinggi pula? Inilah yang terjadi selama liburan akhir tahun. Musim liburan sejuta umat ini pasti dijalankan oleh banyak wisatawan. Selama liburan, wisatawan ini butuh akomodasi untuk menunjang kenyamanan. Tidak heran kalau berbagai tarif akomodasi seperti tiket pesawat, tiket kereta api, dan penginapan akan melonjak tinggi dari hari-hari biasanya tidak peduli apakah pada saat weekdays atau weekend. Untuk menghindari tarif akomodasi yang melonjak ini, kamu bisa memesan akomodasi dari jauh-jauh hari atau membelinya dengan voucher atau promo kartu kredit dan bentuk diskon lainnya.

  1. Pesawat mengalami delay

Jika pergi menggunakan jasa kereta api, resiko terkena delay sangat kecil kemungkinannya. Namun, hal ini tidak berlaku bagi penumpang pesawat. Jika liburan akhir tahun menggunakan pesawat, siap-siap untuk menghadapi delay karena jumlah penerbangan yang juga meningkat selama masa ini.

Meski demikian, kamu tidak perlu ragu secara berlebihan karena semua penerbangan ini jalurnya sudah diatur sedemikian rupa oleh Angkasa Pura dan AirNav. Meski mengalami delay, delay-nya tidak akan berlangsung lama dan lalu lintas udara dijamin tetap aman meski ada banyak pesawat yang terbang.

  1. Tempat wisata dibanjiri wisatawan

Sumber: Business Insider

Tidak hanya menjadi liburan para anak sekolah, liburan akhir tahun juga dinikmati oleh para pekerja. Semua tempat wisata tentu akan dibanjiri oleh wisatawan dari berbagai kalangan, terutama tempat wisata yang populer dan hits. Nah, ketika sampai di tempat wisata tersebut jangan keburu marah ya jika harus berdesak-desakan dengan wisatawan lain atau mengantri panjang ketika ingin bermain suatu wahana.

Tidak hanya itu, momen liburan tidak akan terlepas dari yang namanya berfoto bersama dengan latar belakang pemandangan atau objek yang cantik. Sebaiknya jangan memiliki ekspektasi berlebih karena foto yang kamu ambil bisa jadi bukannya berlatar belakang cantik tapi penuh dengan wisatawan lainnya yang sedang berfoto di spot yang sama dengan kamu.

  1. Jalanan yang macet

Jika pergi menggunakan pesawat bisa menghadapi resiko delay, bepergian menggunakan mobil akan membuatmu terjebak macet. Kemacetan ini biasanya terjadi di jalanan yang mengarah ke sejumlah tempat wisata. Banyaknya mobil dan lampu merah adalah penyebab utama dari kemacetan ini. Misalnya saja perjalanan ke Puncak dan Bandung yang selalu macet berjam-jam selama musim liburan.

Agar tidak terjebak dalam kemacetan, usahakan untuk berangkat lebih pagi atau pada jam yang berlawan dengan wisatawan lainnya. Jika terpaksa berangkat pada jam-jam macet, lebih baik sediakan cemilan untuk mengganjal perut serta musik atau video untuk hiburan selagi menunggu dalam kemacetan. Jika kamu melakukan perjalanan darat menggunakan mobil untuk jarak yang cukup jauh, ada baiknya jika pergi bersama orang yang bisa menyetir juga supaya bisa bergantian menyetir ketika merasa lelah. Hal ini juga tepat untuk menghindari kecelakaan saat berkendara. Ingat, utamakan keselamatan ya!

  1. Cuaca yang tidak menentu

Sumber: Collective Evolution

Liburan ke berbagai kota di Indonesia atau negara lainnya di Asia Tenggara pada akhir tahun juga berarti liburan pada musim hujan. Pada umumnya, curah hujan cukup tinggi pada bulan Desember yang sudah termasuk dalam musim hujan ini. Dengan demikian, ada resiko kamu mengalami cuaca buruk selama berkendara atau berkeliling di tempat wisata yang sifatnya terbuka.

Cuaca memang sulit diprediksi dan tentunya akan membuat mood berantakan ketika hujan turun ketika ingin berlibur. Misalnya saja perjalanan menggunakan kapal laut yang dibatalkan karena hujan dan ombak terlalu tinggi atau tidak puas bermain wahana luar ruangan di taman bermain karena hujan turun dengan deras. Pada akhirnya, kamu terpaksa mendekam di penginapan atau nongkrong di pusat perbelanjaan.

653

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here