Sumber: Fine Art America

Liburan tidak selalu untuk bersenang-senang saja. Melalui liburan, kamu bisa mendapatkan banyak pengalaman baru, pengetahuan baru, hobi baru, bahkan keahlian baru yang tidak kamu sangka sebelumnya.

Keahlian baru yang dimaksud misalkan saja belajar membatik, menenun kain, memasak makanan tradisional, berselancar, bermain musik, hingga panjat tebing, dan masih banyak lainnya. Sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui!

Bagi kamu yang tertarik untuk mencobanya, kami ada beberapa rekomendasi tempat wisata di Jawa Barat yang cocok untuk liburan sekaligus menambah keahlian baru. Mari simak daftarnya berikut ini!

Menambah keahlian berselancar di Pantai Batu Karas, Ciamis

Sumber: A Board and a Bro

Untuk menambah keahlian berselancar, kamu tidak perlu jauh-jauh pergi ke Bali. Jika kamu berada di Pulau Jawa, cobalah mengunjungi Pantai Batu Karas yang ada di Ciamis. Ombak yang dimiliki pantai ini cukup digemari oleh sejumlah peselancar karena tinggi dan arusnya panjang. Pantai Batu Karas ini juga memiliki sebuah teluk kecil sehingga para peselancar bisa bermain tanpa harus mendayung jauh ke arah datangnya ombak.

Pantai Batu Karas ini juga memiliki sejumlah titik selancar yang ombaknya berbeda-beda ketinggian sehingga bisa disesuaikan dengan kemampuan para peselancar. Bagi para peselancar profesional, titik selancar yang tepat adalah Bulak Pendak. Sedangkan bagi para peselancar pemula, titik selancar yang tepat adalah Legok Pari.

Jika kamu baru saja ingin mulai belajar, di sana ada pelatih selancar yang bersedia membantu sehingga teknik selancarmu sempurna dan tentunya aman selagi belajar di tengah laut. Untuk peralatan pun sudah disediakan dengan lengkap dan kamu hanya perlu menyewanya.

Menambah keahlian panjat tebing di Citatah, Padalarang

Untuk kamu yang memiliki jiwa petualang dan suka menantang adrenalin sendiri, maka kamu perlu menjajal keahlian baru seperti panjat tebing. Salah satu spot panjat tebing yang tepat untukmu adalah Tebing Citatah.

Tebing Citatah ini memiliki 3 titik dengan ketinggian berbeda yaitu Citatah 48, Citatah 90, dan Citatah 125. Nama tebing disebut diberikan sesuai dengan ketinggian masing-masing titik tebing.

Bagi kamu yang masih pemula atau baru pertama kali menjajal olahraga panjat tebing, cobalah menaklukkan Citatah 48 yang paling pendek di antara dua tebing lainnya. Untuk tiba di puncak, kamu harus melewati 25 jalur panjat yang memiliki tingkat kesulitan beragam.

Jika kamu sudah berhasil melewati Citatah 48, cobalah menuju Citatah 90. Memang lebih sulit, tapi kalau kamu mau menguji kemampuan mengapa tidak. Hanya saja pastikan kamu didampingi oleh pengajar profesional untuk menjaga keselamatan dan keamanan selagi memanjat.

Citatah 125 yang tertinggi hanya dibuka untuk pusat pendidikan sekolah panjat tebing milik swasta dan para profesional. Kawasan ini berada di bawah tangan Kopassus. Untuk bisa melakukan panjat tebing di sini, kamu harus mendapatkan ijin terlebih dahulu dari Kopassus.

Lokasi Tebing Citatah ini tidak sulit dijangkau. Dari gerbang Tol Padalarang, kamu hanya perlu berkendara ke arah Citatah, Kabupaten Bandung Barat yang jaraknya hanya sekitar 5 km saja.

Belajar main musik tradisional di Saung Angklung Udjo, Bandung

Sumber: Icha’s World

Salah satu cara untuk melestarikan kesenian tradisional adalah dengan cara memainkannya. Kesenian tradisional ini bisa berupa tarian atau pun pertunjukan musik. Saat kamu berkunjung ke Saung Angklung Udjo, sempatkan diri untuk mencoba bermain alat musik tradisional angklung atau menyaksikan pertunjukan seni lain seperti arumba, wayang golek, dan tari jaipong.

Para pengunjung akan diberikan masing-masing satu buah angklung dengan nada yang berbeda-beda. Kemudian berlatih dan tampil dalam pertunjukan orkestra angklung yang menampilkan lagu-lagu Sunda.

Tiket masuk yang berlaku di sini berkisar antara 60 ribu hingga 75 ribu rupiah. Lokasinya berada dekat dengan Stasiun Bandung sehingga sangat mudah dijangkau bagi kamu yang datang ke Bandung menggunakan kereta api.

Belajar membatik di EB Batik Tradisional, Cirebon

Selama ini kalau pergi ke Cirebon, kamu pasti akan membeli kain batik sebagai oleh-oleh atau pun digunakan sendiri. Kali ini, mengapa kamu tidak coba membuat batik sendiri di EB Batik Tradisional?

Kegiatan membatik sendiri ini tersedia setiap harinya. Para pengunjung yang tertarik mencoba akan diberikan selembar kain berukuran 1 m x 0,5 m dengan pola batik yang sudah digambar dengan tipis. Yang perlu dilakukan oleh para pengunjung adalah menggoreskan tinta malam mengikuti pola tersebut. Tinta malam ini adalah tinta untuk membuat batik yang terbuat dari lilin, getah pohon pinus, minyak, kote, dan parafin.

Setelah selesai menggambar batik, kamu akan diajarkan cara mencuci, memberi warna, dan mengeringkan. Proses mengeringkan batik ini berlangsung cukup lama hingga berhari-hari sehingga hasilnya akan dikirimkan ke rumah masing-masing. Untuk merasakan pengalaman ini, kamu hanya perlu membayar 35 ribu rupiah per orang.

Baca Juga: Oleh-oleh Kediri yang Kaya akan Budaya

653

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here