Bagi para pecinta pantai eksotis yang suasananya tidak seramai Bali, Lombok adalah pilihan destinasi liburan yang sangat tepat. Tapi tahukah kamu kalau Lombok ini tidak melulu tentang pantai, tapi juga ada aneka tempat wisata lainnya? Misalnya saja seperti gua, taman nasional, gunung, dan sebagainya.
Jika kamu sudah bosan dengan aneka gili yang ada di Lombok, coba simak beberapa tempat wisata alam lainnya di Lombok yang akan membuatmu terpesona berikut ini!
Jembatan Gantung Kuno
Di Lombok ada sebuah jembatan gantung yang dibangun pada masa penjajahan Belanda pada tahun 1932. Tingginya sekitar 100 meter dari permukaan tanah. Jembatan tua ini dibuat menggunakan besi padat yang dibawa dari Australia dan dikerjakan oleh ahli konstruksi dari Jawa.
Pada jaman dulu, jembatan gantung kuno ini berfungsi untuk menghubungkan daerah-daerah terpencil sebelum kemudian dibangun jalan besar. Saat ini jembatan hanya digunakan untuk lalu lalang motor dan tempat nongkrong anak muda.
Pemandangannya cukup menenangkan dan kamu bisa mengambil banyak foto keren dari segala sudut di sini.
Tanjung Poki
Objek wisata utama yang ada di Tanjung Poki adalah ombak besar yang terhempas ke tebing. Ombak besar ini bisa mencapai ketinggian hingga 10 meter. Fenomena alam ini biasa disebut sebagai blowhole.
Ombak yang besar ini tidak cocok untuk berenang, tapi sangat tepat untuk memancing. Tidak jarang warga setempat mengadakan kompetisi memancing mingguan. Pemandangannya sangat indah dan fenomena blowhole-nya sudah jelas patut untuk disimak dan direkam sebagai latar belakang foto yang keren!
Pantai Nambung
Air terjun ternyata tidak hanya bisa ditemukan di tengah hutan atau gunung, tapi juga di sisi pantai. Salah satunya di Pantai Nambung. Fenomena air terjun ini muncul akibat ombak besar yang menabrak tebing kemudian terjatuh kembali sehingga tampak sebagai air terjun. Kamu juga bisa berenang atau berselancar di pantai ini. Airnya jernih dan pemandangannya sangat mempesona. Hanya saja sayangnya, di sini belum tersedia fasilitas umum seperti kamar mandi.
TWA Gunung Tunak
Jika pada umumnya gardu pandang di gunung akan menyajikan pemandangan alam serba hijau dan menyegarkan, maka gardu pandang di TWA Gunung Tunak ini menyajikan pemandangan hijau yang bersanding dengan laut lepas.
Gardu pandangnya pun cukup unik karena bentuknya menyerupai menara listrik. Untuk tiba ke TWA Gunung Tunak dan memanjat gardu pandangnya, kamu harus berjalan kaki terlebih dahulu sekitar 3 km dengan kondisi jalanan berbatu. Anginya cukup kencang sehingga perjalanan akan semakin menantang.
Di kawasan ini ada 2 pantai yang bisa disambangi, yakni Pantai Bilasayaq dan Pantai Ujung Tanjung. Tiket masuk ke TWA Gunung Tunak ini hanya 10 ribu per orang. Pastikan untuk membawa bekal karena tidak ada warung penjual makanan di sana.
Desa Sapit
Desa Sapit adalah salah satu desa yang berada di kaki Gunung Rinjani. Pemandangannya akan mengingatkan kita pada gambaran desa di film-film dan di gambar anak kecil. Area gunung, persawahan, dan pedesaannya sangat menyegarkan dan menenangkan hati.
Di desa ini, kamu bisa menumpang di rumah warga sambil menjajal gaya hidup ala petani. Sambil berwisata sambil menambah pengalaman juga.
Pantai Jagog Dalem
Pantai tersembunyi, Pantai Jagog Dalem, berada di Lombok Tengah. Bentang alam yang satu ini memiliki pemandangan karang dan bukit yang unik. Ciri khas dari pantai ini adalah batu tajam berukuran besar yang menjulang di tepi pantai. Kamu juga akan menemukan hamparan bebatuan di tepi pantainya.
Garis Pantai Jagog Dalem sangat pendek dan ombaknya cukup tinggi sehingga tidak disarankan untuk berenang di sini. Sebagai gantinya, kamu bisa berendam di Jacuzzi alami. Kolam berukuran sedang ini dipenuhi oleh air laut dan memiliki kedalaman hingga 1 meter. Kolam yang satu ini aman dari sapuan ombak karena dipagari oleh bebatuan alami.
Pantai Tebing
Tempat wisata alam berupa pantai ini memiliki objek wisata yang lebih menonjol dari pantainya sendiri, yaitu tebing batu yang sekilas mirip dengan Grand Canyon. Formasi tebing ini terbentuk akibat letusan Gunung Rinjani Tua pada tahun 1257. Awan panas sedimen yang mengandung fragmen karang kemudian mengendap menjadi tebing batu. Sebaiknya urung niat untuk memanjatnya karena tebing in cukup rapuh. Cukup berpose saja ya untuk mendapatkan foto keren.
Baca Juga: Tidak Perlu ke Luar Negeri, Inilah Lokasi Pre-Wedding Terbaik di Indonesia
Tanjung Aan
Daya tarik utama dari Tanjung Aan adalah sebuah batu besar yang menyerupai bentuk jempol. Itu kalau kamu melihatnya dari satu sisi, cobalah berpindah tempat untuk melihatnya maka kamu akan mendapatkan batu tersebut tampak seperti wajah orang. Unik ya batu ini.
Batu ini berada sekitar 11 km di sebelah timur Pantai Tanjung Aan. Pemandangan di sekitarnya didominasi oleh perbukitan.
Sudah selesai? Belum! Nantikan bagian ketiga dari artikel ini ya!
